Spot Survei Filariasis Mendukung Program Eliminasi Filariasis di Kabupaten OKUT
Loka Labkesmas Baturaja merupakan Laboratorium Tier 4 Regional 3 di Lingkungan Ditjen Kesehatan Masyarakat, Kementerian Kesehatan dengan wilayah binaan sebanyak 5 provinsi, yaitu Provinsi Jambi, Bengkulu, Bangka Belitung, Sumatera Selatan serta Lampung. Loka Labkesmas Baturaja memiliki layanan unggulan pelaksanaan pengujian sampel vektor, reservoir, dan zoonosis.
Salah satu fungsi Loka Labkesmas Baturaja adalah melakukan kegiatan surveilans penyakit dan faktor risiko penyakit berbasis laboratorium. Guna mendukung fungsi tersebut maka dilakukan kegiatan Spot survei program filariasis mendukung kebijakan program eliminasi filariasis.
Menurut WHO, surveilans adalah proses pengumpulan, pengolahan, analisis dan interpretasi data secara sistematik dan terus menerus serta penyebaran informasi kepada unit yang membutuhkan untuk dapat mengambil tindakan.
Kegiatan Spot survei filariasis mendukung program eliminasi filariasis telah dilakukan pada 27 Mei – 01 Juni 2024 di wilayah Puskesmas Batumarta VIII, Kabupaten OKUT, Provinsi Sumatera Selatan. Tujuan dari kegiatan ini ialah untuk menyediakan informasi tentang situasi, kecenderungan penyakit, dan faktor risikonya serta masalah filariasis di masyarakat dan faktor-faktor yang mempengaruhinya sebagai bahan pengambilan keputusan khususnya di Kabupaten OKUT.
Kabupaten OKUT merupakan salah satu kabupaten endemis filariasis di wilayah Provinsi Sumatera Selatan. Kasus filariasis di Kab. OKUT ditemukan pertama kali tahun 2007 dengan jumlah kasus pertama sebanyak 4 kasus. Sampai dengan tahun 2024, jumlah kasus yang dilaporkan sebanyak 10 kasus sedangkan pengobatan massal untuk pencegahan penularan filariasis sudah dilakukan pada tahun 2015-2019.
Kegiatan pengambilan darah di Desa Karya Makmur dilakukan di 4 titik lokasi, yaitu di Balai Desa Karya Makmur dan di 3 posyandu di wilayah Desa Karya Makmur. Jumlah penduduk yang diperiksa di titik I (Balai Desa Karya Makmur) sebanyak 93 orang, titik II (Posyandu I) sebanyak 92 orang, titik III (Posyandu II) sebanyak 80 orang, dan titik IV (Posyandu III) sebanyak 76 orang. Total penduduk yang diperiksa untuk pemeriksaan filariasis di wilayah Puskesmas Batumarta VIII sebanyak 341 orang.
Kegiatan surveilan filariasis dilakukan oleh tim Loka Labkesmas Baturaja dengan melakukan pengambilan darah terhadap penduduk berusia 12 tahun ke atas. Kegiatan dilakukan pada malam hari pukul 20.00-24.00 WIB.
Hasil pemeriksaan terdapat 1 orang penduduk positif mikrofilaria. Hasil ini menunjukkan bahwa masih ditemukan penduduk yang positif meskipun telah dilakukan pengobatan. Rekomendasi yang dapat diberikan yaitu agar Puskesmas setempat dapat memberikan pengobatan terhadap penderita yang ditemukan dan melakukan surveilan filariasia secara rutin.(df/san)
23 Jul 2024
23 Jul 2024
23 Jul 2024
23 Jul 2024