Keliling Lab hingga Ciduk Jentik: Keseruan Wisata Ilmiah Siswa SMP di Labkesmas Baturaja
Pada Kamis (12/06) pagi, Loka Labkesmas Baturaja menerima kunjungan wisata ilmiah dari lima Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Kegiatan ini diikuti oleh siswa dan guru pendamping dari SMP Negeri 3 OKU, SMP Negeri 8 OKU, SMP Negeri 14 OKU, SMP Negeri 25 OKU, dan SMP Xaverius Baturaja.
Setiap sekolah mengirimkan lima siswa dan satu orang guru pendamping, sehingga total peserta mencapai 30 orang. Kegiatan dibuka secara resmi di Aula Labkesmas Baturaja dengan suasana yang hangat dan edukatif.
Dalam acara pembukaan, mewakili Kepala Loka Labkesmas yang berhalangan hadir karena tugas lain, Aprioza Yenni., S.Sos., M.A., selaku Kasubbag Adum menyampaikan sambutannya. Dalam sambutan tersebut, beliau menyampaikan bahwa Kepala Loka Labkesmas Baturaja memohon maaf karena tidak dapat hadir. Beliau juga menitipkan salam hangat dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas partisipasi semua pihak dalam kegiatan hari ini.
Acara kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Kasi Kurikulum Pendidikan Dinas Pendidikan Kabupaten OKU, Ade Ridwan, S.Pd., M.M., M.Si. Beliau memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan wisata ilmiah yang telah beberapa kali diselenggarakan dan menilai kegiatan seperti ini sangat relevan dengan kurikulum pendidikan saat ini.
“Wisata ilmiah merupakan hal yang diutamakan dalam kurikulum baru, di mana siswa diajak terlibat langsung di lapangan. Ada suasana dan variasi baru yang menambah semangat belajar,” ujarnya.
Beliau juga menyampaikan permohonan maaf dari Kepala Dinas Pendidikan yang berhalangan hadir, serta menyampaikan pesan dari Bupati OKU agar seluruh kegiatan berskala nasional yang membutuhkan dukungan daerah dapat disukseskan bersama.
Lebih lanjut, beliau menekankan pentingnya peran siswa dalam mendukung program pemberantasan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). “Salah satu tujuan wisata ilmiah ini adalah untuk sosialisasi dan pemberantasan vektor DBD. Siswa yang menjadi peserta diharapkan dapat menjadi agen perubahan di sekolah masing-masing. Kami harapkan terbentuknya jumantik sekolah, baik melalui OSIS, ekstrakurikuler, maupun organisasi lainnya.”
Kegiatan wisata ilmiah ini bertujuan untuk mendekatkan dunia kesehatan kepada generasi muda melalui pendekatan yang menyenangkan dan edukatif. Fokus utamanya adalah edukasi mengenai pencegahan penyakit DBD.(df)
12 Jun 2025
12 Jun 2025
12 Jun 2025
12 Jun 2025